Hey Gadis Horror (I Love You) - Part 16

CHAPTER 16


"gue mandi dulu ya?" Ucap gue pelan "ikot!  " balas maya.
Si bibi lewat trus bengong dengar percakapan anak muda.

Gue langsung ngabur ke kamar mandi. Maya ngeles teriak ke kaira ngajak maen. Mau gue ceritain gue lagi mandi gak gan :
SKIP -

Selesai mandi gue, langsung membereskan barang yang akan di bawa ke gili pakaian seadanya dan perlengkepan lain2, tidak lupa (bikini, ngamplong!) baju untuk basah2an dan tanpa gue sadari, gue beres2 cuma pake anduk, lupa pake baju, alhasil gue bongkar lg koper, setelah selesai gue berdiri anduk keinjek kaki sendiri. Lepaslah sehelai benang yang menutupi 'itu' gue bersamaan maya menghampiri gue, mungkin mau menanyakan sesuatu atau apa.

Maya ".....

Apalagi gue ".....

Senyum. Balik badan dan, ngeloyor.

"cepet sayank ya beres2, gue tunggu di luar!" Ucapnya santai. Gue "......
Kampleee malu banget gue. Kalo lagi idup si pede, nah ini lagi kedinginan. Eh gue ngomong apa sih.
Lalu pasang muka tembok aja. Dan selesai ngepak. "may udah selesai gue." Panggil gue.


"oh yauda sini bawa yank." Ni taxinya dah ada dari tadi."

"oh udah ada, ok" gue memasukan tas ransel gue ke bagasi taxi. "bibi ama kaira gak ikut?" Tanya gue.
"enggak, mereka di sini aja Sampe pulang" jawabnya sambil maen hp. "ohh.." Berarti berduaan horeeeee
"uda kan yuk!?" Ajaknya.

Taxi pun meluncur. Maya dan gue duduk di bangku belakang, dengan tangan melingkar di tangan kanan gue, kepala menyadar bahu gue. Bangun kan aku ya Tuhan aku yakin ini pasti mimpi! Bathin gue.

"gue gak liat kaira tadi?"

"oh, dia di kamar sebelah dia mah nangis kalau liat kita pergi, makanya di sembunyiin dulu."

"oh"

Tiba tiba dia melihat kearah luar.

"yank liat deh cewe itu? Cantik bangetkan!" Lalu meremas celana gue di bagian paha. Dan menggigit bibir bawahnya.

Astaga!

Gue baru nyadar diakan lesb*. Lalu tiba2 dia memalingkan muka, dan salah tingkah grasak grusul trus maen hp, buka2 menu lalu menutupnya lagi.

"lo kenapa may!" Tanya gue. "gapapa kali gue ngerti ". Coba yang dia liat itu cowo gue ngambek kali


"maaf ya yank, insting!"

Serius gue ngakak : Pas dia bilang kalimat ini.

Kami menelesuri jalan Senggigi selama kurang lebih 2jam untuk sampai di pelabuhan kecil yang nantinya kapal kayu kecil akan membawa kami ke gili terawangan yang tersohor itu. Di perjalanan tentu saja di suguhkan pemandangan alam yg luar biasa. Pantai lombok yg eksotik.

Sesampainya di pelabuhan kecil. Kami langsung menuju kapal dari kayu, dan meluncur ke gili bersama sekitar 8orang lainnya. Kapal kayunya ceper banget, gue dan maya duduk di dekat si nahkoda kapal kayu. Maya terlalu sibuk menikmati suasana alam, ampek gue di cuekin. Jadi gue ngobrol ama si bapak nahkoda.

"pak ini berapa lama?" Tanya gue.

"sebentar mas, paling dua tahun lagi sampek!" Jawabnya ngawur.

Gue ngakak "wah ngaco si bapak" ko kek TS suka melucu garing gini. Gitu. "setengah jam aja mas."
"o sebentar ya?"

"iya itu udah kelihatan!"

Gue tercengang melihat keindahan laut yg satu ini. Gila! Indah banget, gue kek lagi liat lukisan. Setiap beberapa meter airnya beda warna dari biru gelap, jernih biasa aja, terus jernih banget. Ya Tuhan indahnya lukisanmu ini.

"yank karangnya keliatan!" Kata maya riang.

Gue tanpa menjawab melihat ke dasar laut dari permukaan, karang2 putih bersih, rumput laut, dan ikan warna warni, menghiasi indahnya karya tuhan ini. Gue bersyukur pada waktu itu, gue bisa berlibur ke sini. Kalo gue nabungpun mungkin gue gk akan kepikiran untuk menghamburkan uang hanya demi liburan.


Tanpa sadar saking senengnya, gue peluk maya. Dia bengong aja, sambil senyum teduh.

Makasih ya sayang buat liburannya gue bahagia banget. Tp hanya hati gue yang berbicara pada saat itu. Semoga dengan pelukan ini kata2 gue bisa sampai ke hatinya maya.

Sudah hampir dekat, kapal di sambut oleh awak kapal yang menunggu di sini, belum selesai bersandar penumpang lain sudah berlompatan di air jernih yang dangkal.
Akhirnya gue dan maya ikut melompat.

Gue turun terdiam dan takjub gak sabar untuk sekedar snorkeling. Maya menarik tangan gue untuk singgah di tempat makan. Kami memesan b*r. Dan terlihat maya sedang berbicara dengan orang yang menyewakan alat snorkeling. Lalu dia kembali ke gue.

"mba titip tasnya ya" seperti sudah biasa dia. "oh iya mbak." Jawab si mbak pedagang.
Dia menarik tangan gue, dan langsung menyuruh gue mengenakan alat2 snorkeling. Dan diapun mengenakannya, kaca mata, kaki bebek (apa namanya gatau gan ) dan pelampung. Dan berlarian menuju laut gili terawangan. Gue dan maya berputar2 mengelilingi seluruh pinggiran karang, kadang gak sadar smpe ke tengah2. Ikan kecil di sana seakan mengajak bermain. Setelah lelah snorkeling, kita pun kembali ke warung tadi

"makasih ya may. Gue seneng banget!" Kata gue pehuh kegembiraan. Maya " "
"oia, kita nginep apa langsung pulang lagi nanti sore?" Tanya gue. "nginep lah, kan mau hanimun ama kamu " jawabnya. "horeeee... Hanimun kan itu itu may!"
"yee! Gak ada itu2! Gue pulangin mau!?" "pulangin emang penyewaan DVD!"


"apa sih garing!?"

Tiba-tiba bule cewek rombongan duduk di samping table. Maya terdiam memandangi lekat salah satu diantara mereka, gue juga sebenernya. Aduh ini mah kaya missworld dari rusia cantik banget.

Eh senyum ke maya tersipu gt?? Ko bisa sih?
Dia tersadar kemudian dan mulai salting. Kali ini gue yang tanya "may! Cantik ya?"
"banget, dia sama ama gue. Makanya senyum" "hah! Serius? Kok bisa tau!?"
"insting yank! Dah ah ke hotel yuk. Gue gak tahan liat cewek itu" katanya kemudian menarik tangan gue dan pergi, gue liat si missworld itu memandangi ampek abis di belokan.


Sadiisss!